Nafas-Nafas Cinta

Ketika matahari mulai meredup kan sinarnya entah apa yang akan terjadi selanjutnya .
hujan malam ini begitu deras , dingin pun seakan mengikut sertakan beriringan dibelakangnya ..
semula kau yang menghembuskan nafas cinta dalam diri ini , kini punah entah kemana laksana bak ditelan bumi kau menghilang begitu saja .
tiada celah untuk ku menemuimu , tiada jalan untuk ku bersamamu .
Nafas cinta , yang dulu kau hembuskan sangat mesra kini berubah menjadi angin yang hanya datang lalu entah kemana ..
beh .. tak tau harus berbuat apa untuk ku mengucapkan dan menghembuskan nafas cinta yang sama ketika kita masih bersama ..
entahlah mungkin tuhan berkata lain bahwa nafas cintamu kan tergantikan oleh bidadari-bidadari kecil yang siap memangku mu hingga kau mampu menghembuskan nafas cinta yang sama …
Puisi Nafas Cinta .
oleh: Tiarcha
Cintailah orang tuamu sepenuh jiwa dan ragamu, kerana orang tuamu adalah orang yang paling mulia bagi dirimu